Pemeliharaan sistem knalpot tidak bisa diabaikan begitu saja. Pasalnya, sistem knalpot merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan yang tidak hanya berpengaruh terhadap kinerja mesin.
Komponen penting ini juga berpengaruh terhadap lingkungan. Oleh sebab itu, merawat sistem knalpot dengan baik adalah langkah penting dalam menjaga kendaraan tetap berfungsi optimal. Selain itu, langkah tersebut juga bisa meminimalkan dampak negatif terhadap udara dan lingkungan sekitar.
Pemeliharaan Sistem Knalpot Penting Dipahami
Knalpot adalah komponen penting pada mobil, sehingga pemeliharaan menjadi hal yang wajib dilakukan. Sebenarnya, knalpot termasuk bagian yang rawan terkena karat maupun keropos. Oleh karena itu, perawatan knalpot yang baik dan benar menjadi sangat penting.
Knalpot yang tidak mendapat perawatan dengan baik bisa memicu masalah pada sistem pembakaran. Hal tersebut yang akhirnya menjadikan pembakaran tidak sempurna. Masalah pada sistem pembakaran ini, menjadikan bahan bakar dan tenaga mobil tidak bisa bekerja dengan optimal.
Dalam praktiknya, terdapat beberapa tips penting untuk melakukan pemeliharaan knalpot yang baik. Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan dalam pemeliharaan knalpot, sebagai berikut.
Perhatikan Kebersihan
Pengguna perlu membersihkan knalpot secara teratur dari kotoran, kerak, dan sisa-sisa bahan bakar. Biasanya, kotoran-kotoran ini akan menumpuk pada permukaan knalpot. Pengumpulan kotoran tersebut bisa mengurangi efisiensi aliran gas. Bahkan, bisa menimbulkan korosi pada permukaan knalpotnya.
Pemeriksaan Rutin
Lakukan pemeriksaan visual secara rutin pada sistem knalpot. Sebaiknya perhatikan apakah ada retakan, lubang, atau bagian yang berkarat. Jika terdapat masalah seperti itu, segera lakukan perbaikan atau penggantian komponen.
Perhatikan Pemakaian Bahan Bakar
Pemeliharaan sistem knalpot berikutnya adalah memperhatikan penggunaan bahan bakar kendaraan. Sebaiknya, hindari pemakaian bahan bakar berkualitas rendah atau bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Meskipun terbilang sepele, hal tersebut nyatanya bisa menyebabkan penumpukan kerak atau endapan pada sistem knalpot. Oleh sebab itu, pastikan menggunakan bahan bakar yang sesuai dan berkualitas untuk menghindari masalah ini.
Hindari Pemanasan Berlebih
Pemanasan berlebihan pada knalpot bisa mengakibatkan deformasi atau bahkan retakan pada komponen. Selain itu, hindari memarkir kendaraan di rumput atau bahan mudah terbakar setelah berkendara. Pasalnya, adanya panas dari knalpot ini bisa merusaknya.
Pernah ada kasus di mana knalpot mobil melengkung setelah melakukan perjalanan jauh dengan kecepatan tinggi. Hal ini disebabkan oleh suhu knalpot yang sangat panas dan berkontak langsung dengan permukaan jalan kasar.
Selain itu, memarkir mobil di atas rumput kering setelah perjalanan jauh juga berisiko menimbulkan kebakaran. Panas yang masih tertinggal pada knalpot dapat membakar rumput kering tersebut.
Perhatikan Suara yang Tidak Biasa
Waspadalah, jika mendengar suara yang tidak biasa, seperti dentingan atau gemeretak pada sistem knalpot. Kemungkinan besar, kondisi tersebut menjadi tanda adanya masalah yang perlu diperiksa. Suara aneh ini bisa menunjukkan kebocoran atau kerusakan pada komponen internal.
Melansir dari kanal Youtube Bro Zacky, masalah pada mesin menjadikan knalpot berbau menyengat dan disertai asap putih. Jika sudah seperti ini, mobil harus segera diservis. Pasalnya, kondisi tersebut membuat mobil cepat kehabisan oli yang dapat menimbulkan masalah lebih serius.
Gunakan Perlindungan Anti-Korosi
Perawatan ekstra perlu dilakukan, jika pengguna tinggal di daerah dengan cuaca yang lembab atau sering terkena air. Sebaiknya, pertimbangkan untuk menggunakan produk perlindungan anti-korosi pada sistem knalpot. Hal tersebut dapat membantu mencegah terbentuknya karat yang bisa mengurangi umur pakai komponen.
Pemeliharaan sistem knalpot mobil yang baik menjadi langkah penting untuk menjaga kinerja kendaraan, sekaligus menciptakan lingkungan lebih bersih. Dengan perawatan yang tepat, maka maka masa pakai knalpot dapat dioptimalkan sebagaimana mestinya. /Siti
