Panduan Merawat Dashcam Tetap Optimal saat Digunakan

Posted on

Dashcam, merupakan perangkat penting guna membantu merekam setiap momen di perjalanan. Alat ini memerlukan perawatan yang tepat dan rutin. Mulai dari menjaga kebersihan lensa, memastikan penyimpanan data tidak penuh, sampai dengan melakukan pembaruan perangkat lunak jika tersedia. Apabila merawat dashcam secara benar, tentunya perangkat ini dapat bekerja maksimal, menghasilkan rekaman jernih, serta memperpanjang usia pakainya.

Merawat Dashcam
gardaoto.com

Langkah Mudah Merawat Dashcam

Perawatan dashcam mobil secara tepat berperan penting agar perangkat tetap bekerja maksimal serta awet saat digunakan. Beberapa langkah yang dapat diterapkan untuk menjaga performa dashcam antara lain sebagai berikut.

Pilih Kartu Memori dengan Tepat

Kartu memori memegang peranan penting pada dashcam karena berfungsi sebagai tempat penyimpanan seluruh hasil rekaman. Penggunaan kartu dengan mutu rendah akan berisiko menimbulkan file rusak atau bahkan tidak terbaca. Sebaiknya, pilih kartu dengan kapasitas serta kecepatan yang sesuai spesifikasi perangkat, misalnya Class 10 atau UHS-I yang dikenal stabil dan andal untuk kebutuhan perekaman berkualitas.

Periksa dan Perbarui Firmware Dashcam

Produsen dashcam secara berkala menyediakan pembaruan firmware guna mengatasi kendala sistem, menghadirkan fitur tambahan, maupun meningkatkan kinerja perangkat. Lakukan pengecekan rutin agar selalu mengetahui versi terbaru sesuai dengan tipe dashcam yang digunakan.

Membersihkan Lensa Dashcam Secara Teratur

Kotoran atau debu menumpuk pada lensa bisa mengurangi kejernihan hasil rekaman. Untuk merawat dashcam dan menjaga kualitas video tetap optimal, maka gunakan kain mikrofiber halus saat mengelap permukaan lensa. Perawatan sederhana ini tidak hanya membuat gambar lebih tajam, tetapi juga membantu memperpanjang usia pakai perangkat.

Cek Sumber Listrik Secara Berkala

Dashcam bisa gagal merekam atau tidak berfungsi sama sekali bila suplai listrik terganggu. Perhatikan kondisi kabel agar tetap utuh serta terpasang rapat pada soket kendaraan. Apabila terlihat retak, aus, atau kendur, segera lakukan penggantian dengan kabel baru agar perangkat tetap bekerja optimal.

Pastikan Dashcam Terpasang dengan Tepat

Pemasangan kurang tepat berisiko membuat perangkat mudah bergeser atau mengalami kerusakan akibat guncangan ketika kendaraan berjalan. Agar lebih aman, letakkan dashcam dengan kuat pada kaca depan maupun dashboard memakai dudukan sesuai, baik perekat maupun suction cup. Pilih posisi yang tidak mengganggu pandangan pengemudi sehingga perjalanan tetap nyaman dan aman.

Format Ulang Kartu Memori Secara Rutin

Selain itu, kartu memori pada dashcam bekerja tanpa henti untuk merekam dan menghapus file setiap hari. Agar daya tahannya tetap terjaga serta terhindar dari error, maka lakukan format ulang secara rutin, misalnya setiap satu hingga dua bulan sekali. Langkah ini tidak hanya menghapus sisa data lama, tetapi juga membantu memperpanjang usia pakai perangkat dan memastikan rekaman berjalan lancar.

Matikan Dashcam dengan Tepat

Jangan menghentikan kinerja dashcam secara mendadak dengan mencabut kabel listrik ketika perangkat masih aktif. Sebagian tipe sudah dilengkapi sistem mati otomatis saat mesin kendaraan berhenti, namun bila model yang digunakan belum mendukung fungsi tersebut, sebaiknya nonaktifkan secara manual terlebih dahulu sebelum melepas sambungan daya. Langkah ini merupakan cara merawat dashcam dan membantu menjaga umur pakai perangkat serta mencegah kerusakan pada memori penyimpanan.

Perbandingan Dashcam dengan Kamera Sensor Parkir

Dashcam dan kamera sensor parkir memiliki fungsi berbeda meski sama-sama mendukung keamanan berkendara. Dashcam berfokus pada perekaman aktivitas di jalan, termasuk berguna sebagai bukti jika terjadi kecelakaan maupun insiden lalu lintas.

Sementara kamera sensor parkir dirancang untuk membantu pengemudi saat memarkir kendaraan dengan memberikan tampilan area belakang serta peringatan jarak terhadap objek. Dashcam lebih menekankan dokumentasi perjalanan, sedangkan kamera sensor parkir lebih pada kenyamanan dan pencegahan benturan ketika bermanuver. Kombinasi keduanya akan memberikan perlindungan optimal, baik saat berkendara maupun ketika parkir.

Dari tayangan MobeoOfficialIndonesia, perawatan awal dashcam dapat dilakukan dengan menyesuaikan kualitas gambar. Pengaturan durasi rekaman disarankan sekitar tiga menit agar file tidak cepat tertimpa. Fitur sensor gravitasi sebaiknya diaktifkan dan diatur pada tingkat paling tinggi supaya rekaman terkunci dengan aman. Fungsi perekaman suara bisa dinonaktifkan sehingga percakapan tidak terdengar pihak lain, hal ini untuk menjaga kerahasiaan.

Merawat dashcam dapat berfungsi secara maksimal dan tahan lama dalam mendukung keamanan berkendara. Mulai dari menjaga kebersihan lensa, memastikan penyimpanan data tidak penuh, hingga melakukan pengecekan rutin pada kabel serta daya, semua langkah sederhana ini akan menjaga kualitas rekaman tetap jernih./satya